Soal dan Pembahasan TIU Bagian 48

  1. Soal
  2. TIU
  1. Toni bekerja selama 6 jam setiap hari mulai pukul 08.00, tetapi pada hari ini ia bekerja sampai pukul 15.15. Berapa menit lebih lamakah ia bekerja pada hari ini?
    1. 135 menit
    2. 125 menit
    3. 15 menit
    4. 75 menit
    5. 85 menit
    Jawaban : d
    Toni mulai bekerja pada pukul 08.00 dan setiap hari bekerja selama 6 jam, berarti pekerjaanya akan berakhir pada:
    Pukul 08.00 + 6 jam = 14.00
    Hari ini Toni pulang pada pukul 15.15, berarti ada kelebihan jam kerja selama :
    = pukul 15.15 – pukul 14.00
    = 1 jam 15 menit
    = 75 menit.
  2. Keluarga Pak Anwar akan berfoto bersama di sebuah studio foto. Pak Anwar mempunyai 2 orang anak. Mereka semua akan berfoto secara berdampingan. Peluang foto pak Anwar dan istri berdampingan adalah .....
    1. 1/12
    2. 1/6
    3. 1/3
    4. ½
    5. 1/5
    Jawaban : d
    Peluang = 2 ! 3 ! : 4 ! = 1/2
  3. Sebotol sirup dapat dibuat 80 gelas minuman jika dilarutkan dalam air dengan perbandingan 1 bagian sirup untuk 4 bagian air. Berapa gelas minuman yang diperoleh dari sebotol sirup jika perbandingan larutannya 1 bagian sirup untuk 5 bagian air?
    1. 100 gelas
    2. 96 gelas
    3. 92 gelas
    4. 84 gelas
    5. 80 gelas
    Jawaban : a
    1 sirup : 4 air = 20 gelas bagian sirup : 80 gelas bagian air.
    1 sirup : 5 air = 20 gelas bagian sirup : 100 gelas bagian air.
  4. Tidak semua hipotesis penelitian terbukti benar.<br>Sementara penelitian disertasi tidak menguji hipotesis.
    1. Sementara dokter tidak menulis disertasi
    2. Sementara hipotesis disertasi tidak terbukti
    3. Semua hipotesis disertasi terbukti benar
    4. Semua hipotesis penelitian terbukti benar
    5. Semua dokter, hipotesis disertasinya benar
    Jawaban : b
    Sementara hipotesis disertasi tidak terbukti.
  5. Pengendara sepeda motor yang melewati jalan protokol harus mengenakan helm. <br>Sementara murid yang bersepeda motor tidak mempunyai helm.
    1. Semua murid tidak boleh melewati jalan protokol
    2. Semua murid bersepeda motor boleh melewati jalan protokol
    3. Semua murid bersepeda motor tidak boleh melewati jalan protokol
    4. Semua murid bersepeda motor harus mengenakan helm
    5. Sementara murid bersepeda motor boleh melewati jalan protokol
    Jawaban : d
    Sementara murid bersepeda motor boleh melewati jalan protokol
  6. Sementara sarjana adalah dosen. <br>Semua dosen harus meneliti.
    1. Sementara sarjana bukan dosen
    2. Sementara peneliti bukan dosen
    3. Sementara dosen tidak meneliti
    4. Sementara peneliti adalah dosen
    5. Semua sarjana harus meneliti
    Jawaban : a
    Sementara sarjana bukan dosen
  7. Bertemu ruas dengan buku.<br> Makna peribahasa di atas adalah .....
    1. Dua hal yang tidak sesuai
    2. Dua hal yang berlawanan
    3. Dua hal sudah direncanakan
    4. Dua hal yang sudah sesuai benar
    5. Dua hal yang sudah pasti
    Jawaban : d
    Peribahasa di atas dikiaskan kepada hal - hal yang sesuai, cocok. Ruas dengan bertemu dengan bukunya akan cocok. Misalnya, dalam perundingan, bila pendapat pihak - pihak yang berunding memang sesuai, maka dikatakan “sudah bertemu ruas dengan buku”.
    “Dua hal yang sudah sesuai benar”.
  8. Kalah membeli, menang memakai.<br> Makna peribahasa di atas adalah .....
    1. Tidak rugi membeli barang yang mahal, tetapi bagus dan tahan lama
    2. Kalah diawal lebih baik daripada kalah diakhir
    3. Rugi dalam segala hal
    4. Untung dalam segala hal
    5. Untung dalam pertarungan karena sudah tahu medan pertarungan
    Jawaban : a
    Jika dihitung - hitung, sebenarnya lebih untung membeli barang yang mutu atau kualitasnya tinggi karena selain barang itu tampak bagus, juga tahan lama. Barang yang murah, selain tampaknya kurang bagus, biasanya lekas rusak. Satu barang yang mahal, yang harganya dua kali lipat barang yang sama dan murah, mungkin dapat dipakai lebih lama dari dua barang murah tadi. Artinya setelah barang murah yang pertama rusak, dibeli lagi barang murah yang kedua. Setelah lama dipakai, barang murah yang kedua itu rusak lagi, namun barang yang mahal yang tadi hanya satu dibeli, masih tetap baik. Jadi, selain barang murah itu kalah dalam segi mutu dan keindahan, karena itu dikatakan “kalah membeli te tap menang memakai”.
    “Tidak rugi membeli barang yang mahal. Tetapi bagus dan tahan lama”.
  9. Seorang memiliki rumah yang harganya Rp9.000.000,00. Dalam penilaian pajak, rumah itu dinilai dua pertiga (2/3) dari harga tersebut. Pajaknya 12,50 tiap Rp1.000,00. Berapakah pajak yang harus dia bayar?
    1. Rp750.000,00
    2. Rp95.000,00
    3. Rp75.000,00
    4. Rp112.500,00
    5. Rp1.125.000,00
    Jawaban : c
    Seorang memiliki rumah yang harganya Rp 9.000.000,00. Dalam penilaian pajak rumah itu dinilai dua pertiga (2/3) dari harga tersebut diatas.
    Berarti, harga yang kena pajak
    = 2/3 × 9.000.000 = 6.000.000
    Pajaknya 12,50 tiap Rp 1.000,00 Diperoleh
    Pajak = (6.000.000 : 1.000) x 12,5 = 75.000
    Jadi, besarnya pajak adalah Rp 75.000,00.
  10. Harga daging bebek hidup per ons adalah Rp 1.200,00, sementara harga daging bebek goreng per ons adalah Rp 2.500,00. Seekor bebek akan mengalami penyusutan berat 35% setelah digoreng. Berapa keuntungan yang akan diperoleh seseorang jika hasil gorengannya mempunyai berat 8,45 ons?
    1. Rp6.525,00
    2. Rp6,255,00
    3. Rp6.125,00
    4. Rp5.555,00
    5. Rp5.525,00
    Jawaban : e
    Sebelum menjawab laba atau keuntungan, terlebih dahulu kita harus ketahui berat hidup bebek, yaitu:
    = berat hidup – (35% × berat hidup)
    ⟺ 8 , 45 = 65% × berat hidup
    ⟺ berat hidup = 8,45 : 65%
    ⟺ berat hidup = 8,45 : 65/100 ons
    ⟺ berat hidup = 8,45 × 100/65 ons
    ⟺ berat hidup = 13 ons
    Harga daging bebek hidup
    = Rp 1.200,00 × 13
    = Rp 15.600,00
    Harga daging bebek goreng
    = Rp 2.500,00 × 8,45
    = Rp 21.125,00
    Laba atau keuntungan
    = Rp 21.125,00 – Rp 15.600,00
    = Rp 5.525,00